Usaha Kuliner Ikan Bakar

Usaha kuliner Ikan Bakar terutama Ikan Laut Bakar memilki segmen pasar tersendiri dan peminatnya cukup ramai terutama jika berlokasi disekitar tempat wisata pantai. Selain ramai pengunjung dari sisi harga juga memiliki nilai margin yang cukup baik karena yang dilihat adalah tingkat social ekonomi pengunjungnya. Walaupun tidak berlokasi di tempat wisata pantai, usaha kuliner ikan bakar jika dikelola dengan baik dan berlokasi ditemapt yang baik maka pengunjung berdatangan dan semakin lama semakin terkenal. Sebagai contoh saja : beberapa restoran ikan bakar di komplek Alam Sutera di Tanggerang, pengelolaan yang baik dan tempat unik, serta lokasi yang cukup strategis menjadikan tempat ini tidak pernah sepi dari pengunjung. Jenis ikan dan seafood banyak sekali serta berbagai ukuran, sehingga pengunjung cukup puas dan biasanya kembali lagi dengan membawa teman atau keluarganya.

Jika anda berkunjung kesana, maka pertama kali akan diarahkan untuk memilih jenis seafood; ikan laut, cumi, udang, kerang, dll yang masih hidup atau masih segar, setelah memilih kemudian mementukan jenis bumbu atau jenis masakan yang diinginkan. Dan setelah anda tinggal menunggu di meja makan. Hanya dalam waktu beberapa menit saja sajian ikan bakar akan dating komplit dengan nasi dan minuman pesanan anda. Demikian juga halnya hampir serupa dengan beberapa usaha kuliner di daerah wisata pantai seperti di misalnya di Lampung, Makasar, Riau, Tanggerang, Pangandaran dan Anyer, pertama kali pengunjung akan diarahkan unuk memilih ikan segar yang akan dimasak, jenis bumbu dan sambal, kemudian tunggu di meja makan.

Hal penting yang menjadi daya tarik bagi pengunjung adalah tempat yang bersih, resik dan teduh, serta enak untuk dijadikan tempat maka. Selanjutnya faktor lainnya adalah jenis seafood atau ikan laut segar yang tersedia cukup banyak ragam dan jenisnya. Misalnya saja : ikan baronang, ikan kerapu, ikan kakap, ikan mendut, udang, cumi, kerang, dll., sehingga pengunjung sangat antusias memilihnya selain ingin mencoba beberapa diantaranya sudah mengenal seafood atau ikan mana yang enak dibakar. Pengelolaan tempat menjadi penting seperti halnya bisnis kuliner lainnya, harus bersih dan terhindar dari binatang pengganggu seperti lalat, kucing, dll. Bahkan beberapa restoran terkenal menjadi jatuh dan sepi pengunjung gara gara tidak mampu mengendalikan binatang pengganggu. Beberapa tempat kuliner ikan bakar menjadi menarik perhatian setelah tempatnya dimodifikasi sedemikian rupa sehingga mengundang selera; misalnya dengan cara : bertema kapal layar, bertema saung pantai, rumah tradisional, dll.

Jika kita ingin mencoba menjajagi usaha kuliner ikan bakar, maka langkah pertama yang harus ditempuh adalah memperoleh tempat yang baik, dan diupayakan agar disekitar tempat wisata pantai. Perkara tempat usaha bisa saja di tengah perkotaan namun kita harus meperhatikan segmen pasar dan tentang sumber ikan segar yang akan diperoleh, kita harus memilki sumber yang tetap dan bisa dipercaya. Tempat usaha harus ditata dengan rapih dan unik sehingga menarik perhatian bagi pengunjung. Hal ini penting karena pertama kali pengunjung akan melirik terhadap tempat usaha yang unik setelah itu ingin mencobanya. Setelah mencoba dan merasa puas maka akan kembali lagi dengan membawa koleganya. Namun jika memodifikasi tempat usaha tidak disertai dengan pengelolaan dan pelayanan yang baik, maka akan menjadi boomerang; kita sudah mengeluarkan biaya besar untuk tempat namun pengunjung hanya sekali datang. Tempat usaha yang menarik antara lain adalah dimana pengunjung bisa makan ikan bakar sambil menikmati keindahan pantai dan laut.

Langkah selanjutnya adalah memikirkan tentang memperoleh seafood dan ikan segar yang baik secara kontinyu. Ikan segar dan seafood yang murah biasanya bisa diperoleh dari nelayan, pasar ikan, atau pengepul (grosir) ikan laur, dimana hanya bisa ditemukan dsekitar pantai. Kita juga mesti menyediakan tempat untuk ikan segar di tempat usaha; bisa berbentuk aquarium atau coolbox, atau kombinasi keduanya. Hal yang harus diperhatikan adalah variasi jenis dan ukuran ikan segar atau seafood; karena ini salah satu hal yang menentukan kepuasan pelanggan. Pelanggan atau pengunjung kadangkala ada yang membatalkan untuk makan ikan bakar karena tidak tersedianya jenis tertentu atau ukuran yang diinginkan.

Selanjutnya tentu saja cara memasak atau menyajikan ikan bakar; membakar ikan laut tidak mudah kalu tidak gosong mungkin lengket atau kulitnya terkelupas. Kita harus mempelajari cara membakar ikan laut; misalnya ikan segar dibersihkan diberi bumbu dan cuka kemudian dilaburi dengan margarine baru dibakar dengan api yang tidak terlalu besar. Pembakaran yang baik adalah dengan menggunakan arang kayu; dan ikan ditaruh diatasnya setelah dijepit dengan penjepit pembakaran. Selanjutnya kita menyiapkan bumbu untuk pendampingnya; umumnya terdiri dari : bumbu pecak; sambal terasi; sambal kecap; dan sayuran segar. Pembuatan bumbu pecak, sambal terasi, dan sambal kecap tidak akan dijelaskan; kita bisa mempelajarinya dengan cara praktek membuatnya setelah bertanya dan bowsing di internet.

Promosikan bisnis kuliner ikan bakar anda ke teman, keluarga, tetangga, perkantoran dan para wisatawan yang datang ke tempat wisata pantai; bisa dilakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan menyebarkan pamflet atau brosur. Jumlah wisatawan yang berkunjung ke tempat wisata pantai akan meningkat pad waktu waktu tertentu; misalnya : hari libur; week end; liburan anak; tahun baru, lebaran, dll. Para wisatawan pada umumnya banyak yang menginap di villa atau hotel; maka kita harus menjalin kerjasama dengan pihak pengelola hotel dan villa untuk menjaring pengunjung ke tempat usaha kita. Selanjutnya kita juga harus menjalin kerjasama dengan para guide, tukang ojek, tukang becak, toko pakaian pantai, toko souvenir, dll. Beberapa usaha ikan bakar kadangkala memberikan tips kepada guide, tukang ojek, sopir, dan tukang becak yang membawa wisatawan ketempat usahanya. Dan jangan lupa untuk memasang spanduk atau baliho besar yang heboh ditempat usaha kita.